Menjadi Orang Tua
Manfaat Tidur Siang untuk Si Kecil
09 Nov 2022
Manfaat Tidur Siang untuk Si Kecil
09 Nov 2022

Waktu tidur yang cukup adalah hal yang sangat bagi siapa saja, terutama anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Tak hanya tidur pada malam hari, tidur siang juga penting bagi anak-anak karena memberikan manfaat untuk kesehatan fisik dan suasana hati anak-anak.

Saat anak-anak sedang dalam masa tumbuh dan berkembang, tidur siang memberikan tubuh dan pikiran mereka waktu untuk beristirahat dan mengisi ulang tenaga. Selain itu jika anak-anak terlalu lelah, akan lebih sulit bagi mereka untuk tidur dengan mudah di malam hari.

Menurut penelitian halodoc.com, tidak ada aturan tentang berapa banyak tidur siang yang dibutuhkan untuk anak-anak. Semua tergantung pada usia anak dan total tidur selama periode 24 jam. Anak bisa menghabiskan waktu tidur siang 1 hingga 3 jam dan disesuaikan dengan tidur malamnya agar total waktu tidur anak tidak kurang atau bahkan kelebihan. Namun, waktu ideal yang disarankan hanyalah 1 hingga 1.5 jam saja.

Berikut adalah manfaat tidur siang untuk si kecil:

1. Membantu si Kecil Belajar

Berdasarkan sebuah studi terhadap anak-anak prasekolah yang dilansir oleh fimela.com menemukan bahwa kebiasaan tidur siang dapat membantu mereka bermain lebih baik dalam permainan memori.

2. Membantu si Kecil Tetap Bugar. 

Penelitian halodoc.com menunjukkan bahwa anak-anak yang tidak cukup tidur atau yang tidurnya tidak teratur akan cenderung memiliki tingkat obesitas yang lebih tinggi karena anak-anak cenderung makan lebih banyak ketika mereka tidak cukup tidur. Selain itu anak-anak juga cenderung memilih makanan yang tidak terlalu sehat saat tidur mereka tidak teratur. 

3. Meningkatkan Mood si Kecil 

Mengutip dari halodoc.com menyatakan bahwa “anak yang melewatkan tidur siang menyebabkan mereka kurang gembira, lebih cemas, dan memiliki reaksi yang lebih buruk terhadap peristiwa yang membuat frustasi”. Sehingga jika tubuh anak terasa nyaman dan bugar, mereka akan lebih baik dalam mengontrol emosinya saat menghadapai hal-hal yang tidak menyenangkan.

 

Sumber: Tempo.com, Fimela.com & Halodoc.com