Berita Perusahaan
BNI Life Fokus di Bisnis Kaltim
27 Mar 2017
Berita Perusahaan
BNI Life Fokus di Bisnis Kaltim
27 Mar 2017

Tribun Kaltim, 27 Maret 2017


BALIKPAPAN, TRIBUN - PT BNI Life Insurance (BNI Life), akan gencar menggarap secondary cities yang berpotensi memiliki sektor bisnis besar. Hal ini sekaligus memperbesar ruang penetrasi asuransi dengan melaksanakan program literasi keuangan dan pengenalan risiko-risiko hidup bagi masyarakat.

 

Wilayah yang menjadi fokus pengembangan bisnis BNI Life adalah kawasan Kalimantan Timur yakni Bontang. Direktur Utama BNI Life, Budi TA Tampubolon, menilai Bontang bersama Balikpapan dan Samarinda menjadi kota penggerak perekonomian Kalimantan Timur.

 

Pihaknya merujuk pada data BPS Kaltim, di many perekonomian Kaltim berkontribusi 51,01 persen terhadap struktur perekonomian Pulau Kalimantan pada tahun 2016.

 

"Membaiknya harga komoditas di pasar global terutama komoditas energi seperti batubara dan gas alam membuat perekonomian Kaltim mulai menggeliat. Ini adalah potensi bisnis untuk penetrasi literasi keuangan dan asuransi di masyarakat," ungkap Budi, Minggu (26/3).

 

Saat ini pihaknya telah bekerjasama dengan sejumlah perusahaan industri besar di Kaltim. Budi pun mengklaim BNI Life menawarkan produk dengan layanan yang berbeda dari layanan asuransi sejenis, satu diantaranta adalah pengurusan klaim yang hanya 27 menit.

 

BNI Life juga memberikan layanan lebih melalui empat saluran distribusi yaitu bancassurance, employee benefits, agency dan syariah. Tercatat jalur bancassurance menjadi kontributor terbesar dari pendapatan premi yang tumbuh 46 persen di tahun lalu.

 

"Tahun ini cukup optimis dengan target yang ada, sebab terlihat dad semakin tingginya awareness dan kesadaran masyarakat terhadap asuransi," ujar Budi.

 

Sepanjang 2016 lalu, BNI Life tercatat mampu membukukan kinerja yang terbilang positif, hal ini dapat dilihat dari perolehan pendapatan premi yang mencapai Rp4,75 triliun, atau tumbuh lebih baik dibanding 2015 yang hanya sebesar Rp3,25 triliun.