Merencanakan Masa Depan
Menjelajahi Keindahan Pulau Sabu: Destinasi Wisata Tersembunyi di NTT
30 Jun 2023
Menjelajahi Keindahan Pulau Sabu: Destinasi Wisata Tersembunyi di NTT
30 Jun 2023

Salah satu pulau yang terletak di NTT memang kalah popularitasnya dari pulau Flores dan pulau Komodo. Namun jangan salah, keindahan alamnya menyuguhkan destinasi wisata khas Indonesia timur yang tiada duanya. Pulau Sabu atau Rai Hawu merupakan pulau terpencil yang terletak di Nusa Tenggara Timur dengan luas wilayah 460,78 km persegi dengan penduduk sekitar 30.000 jiwa. Tidak hanya keindahan alamnya, pulau sabu juga memiliki berbagai keunikan budaya dan tradisinya yang akan membuat kamu terkagum-kagum. Berikut beberapa keindahan alam dan budaya yang dapat rasakan ketika berwisata di Pulau Sabu:

  1. Menikmati Bukit Pelangi di Kelabba Maja
    Bukit Kelabba maja merupakan salah satu spot menarik ketika kamu berwisata di pulau Saba. Yang menjadikan bukit ini menarik yakni, perpaduan warna alami bak pelangi serta hamparan lembah yang memiliki beberapa tebing dengan bentuk unik. Selain itu ada juga batu yang berdiri kokoh di ujung tebing, batu ini dipercaya masyarakat sekitar sebagai lokasi bersemayamnya para dewa.

  2. Memiliki Acara Adat yang Unik
    Di kabupaten Sabu Raijua ini memiliki berbagai upacara adat yang bisa menjadi daya tarik wisatawan, salah satunya upacara hole atau pengucapan syukur. Dalam upacara adat ini wisatawan dapat menyaksikan pelepasan sebuah perahu ke tengah laut yang dilanjutkan dengan ritual sabung ayam dan tarian kuda (pehere jara).

  3. Panorama Pasir Putihe
    Gradasi warna biru yang menarik di pantai napae serta keindahan pasir putih yang halus menjadi perpaduan yang cocok untuk menikmati keindahan pulau ini apalagi ketika dinikmati saat matahari tenggelam. 

  4. Merasakan Kehidupan Masyarakat Lokal di Desa Adat
    Buat kamu yang berencana berlibur lebih lama di pulau ini, berinteraksi dengan masyarakat sekitar dapat menjadi salah satu pilihanmu. Di pulau ini terdapat salah satu desa yang bernama Desa Adat Namata di Raeloro, selama berada di sana, wisatawan wajib memakai pakaian adat. Selain itu wisatawan juga dapat berbincang dengan beberapa warga lokal mengenai budaya setempat, aturan serta mengikuti kegiatan sehari-hari masyarakat.

  5. Memiliki Oleh-Oleh Khas
    Setelah pulang berwisata, tak lengkap rasanya jika tidak membawah oleh-oleh. Di pulau Sabu kain tenun menjadi salah satu buah tangan yang sering diincar. Pasalnya, kain tenun ini memiliki keunikan sendiri karena masih diproses dengan teknik menenun yang diajarkan secara turun temurun.

Sumber : travel.kompas.com