Tetap Nyaman Gaya Hidup Minimalis(Photo: Doc. Corp. Secretary, Legal & Corp. Communication BNI Life)
Belakangan ini gaya hidup menjadi sesuatu yang penting untuk dipenuhi terutama bagi anak muda. Mulai dari hal sederhana seperti handphone atau outfit yang digunakan. Namun tidak jarang terjadi demi memenuhi kebutuhan gaya hidup justru memberatkan diri kita sendiri. Uang yang kita miliki akan menjadi lebih bermanfaat jika kita sisihkan dan persiapkan untuk masa depan. Gaya hidup minimalis mungkin menjadi jawaban untuk hal itu.
Hidup minimalis bukan berarti hidup secara pelit dan tidak memanjakan diri. Hidup minimalis artinya hidup secukupnya, membeli sesuatu yang memang dibutuhkan dan bermanfaat tidak hanya berdasar pada nafsu semata. Terdapat cara sederhana untuk mulai membentuk gaya hidup minimalis.
1. Fokus kepada kebutuhan
Banyak orang yang membeli barang hanya berdasar kepada gengsi dan nafsu semata. Padahal barang yang dibeli tidak begitu dibutuhkan dan hasilnya barang-barang tersebut hanya menjadi sebuah tumpukan yang tidak bermanfaat. Ada baiknya sebelum memutuskan untuk membeli sebuah barang, pertimbangkan terlebih dahulu apakah barang tersebut diperlukan dan apakah ada prioritas lain yang lebih mendesak untuk dipenuhi.
2. Hindari obsesi berlebihan pada suatu barang
Obsesi terhadap suatu barang secara berlebihan akan menjadikan kita melakukan pembelian emosional. Pembelian emosional adalah pembelian tanpa berpikir panjang dan matang, biasanya kita baru akan menyesali membeli barang tersebut dikemudian hari. Selalu pertimbangkan apakah barang yang ingin dibeli memang merupakan kebutuhan kita.
3. Kebahagiaan tidak terletak pada materi
Barang yang mewah dan mahal bukanlah kebahagiaan. Kebahagiaan sebenarnya terletak ketika kebutuhan kita terpenuhi dan kita masih memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan berikutnya diwaktu mendatang.
4. Miliki barang sebagai pemenuh kebutuhan bukan simbol kekayaan
Beberapa barang memang melekat pada simbol kekayaan seseorang seperti jam tangan, handphone, atau kendaraan yang dimiliki. Akibatnya banyak orang yang membeli suatu barang hanya untuk membuat orang-orang disekitarnya terkesan. Perlu diketahui bahwa hal itu bersifat sementara karena orang lain tidak akan selalu melihat barang yang kita miliki, mereka hanya melihat pada kali pertama sedangkan kita pribadi yang lebih merasakan dampak-dampak setelah membeli barang tersebut.
Dengan memulai gaya hidup minimalis maka kita akan memiliki kondisi finansial yang lebih sehat di masa yang akan datang. Kita tidak mengetahui kebutuhan mendadak apa yang akan datang di depan jadi tidak ada salahnya untuk mengatur keuangan secara baik dengan hidup minimalis dan membeli produk yang dibutuhkan bukan sekedar diinginkan.
Untuk kondisi keuangan masa depan yang lebih terjamin, gunakan produk asuransi Hy-End Pro dari BNI Life yang memberikan gabungan manfaat Endowment (manfaat meninggal dunia dan manfaat hidup) secara tunai.
Sumber: IDN Times
